Latar Belakang
Berdirinya SD Harapan Bangsa tidak terlepas dari berdirinya TK Harapan Bangsa, keterkaitan ini karena penyelenggara TK – SD Harapan Bangsa berpendapat bahwa pendidikan dasar bagi seorang anak, merupakan saat yang tepat untuk diletakkannya dasar-dasar yang baik bagi anak, dan pendidikan dasar ini meliputi pendidikan dengan rentang waktu hingga Sekolah Dasar.
Kerinduan serta impian yang telah cukup lama didambakan untuk menyelenggarakan pendidikan sebagai suatu bentuk pelayanan kepada masyarakat, yaitu pendidikan dasar bagi seorang anak, dalam hal ini berdirinya TK – SD Harapan Bangsa, didasari oleh beberapa pertimbangan :
1. Kondisi bangsa Indonesia yang diterpa krisis tahun 1998, menimbulkan dampak keadaan bangsa yang sangat memprihatinkan, banyak anak kesulitan untuk sekolah karena biaya yang tidak terjangkau
2. Kerinduan untuk ikut mentransformasi keadaan bangsa lewat 7 pintu gerbang (rohani, politik, pendidikan, kesehatan, ekonomi, sosial dan hiburan), dimana dalam hal ini dimulai dengan gerbang pendidikan
3. Kerinduan untuk mengambil bagian dalam mempersiapkan generasi bangsa lewat pendidikan dasar 9 tahun, karena pada usia inilah dasar dan nilai kehidupan dapat ditanamkan dengan kuat
4. Menyediakan sekolah yang dapat dijangkau oleh siapa saja, dari semua kalangan dengan tidak memandang latar belakang suku, kelas sosial, agama, dan sebagainya dengan mutu yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan.
Dengan dasar pertimbangan tersebut di atas, maka pada tahun 2005 dimulailah angkatan perdana TK Harapan Bangsa, dengan jumlah 13 anak dan terus berkembang menjadi 68 anak pada Tahun Pelajaran 2009 / 2010.
Dalam perjalanannya, banyak orangtua murid yang mendorong untuk didirikan juga SD Harapan Bangsa, sebagai suatu wadah pendidikan dasar selanjutnya bagi anak-anak setelah tamat dari TK Harapan Bangsa. Para orangtua murid menghendaki demikian karena menginginkan adanya kesinambungan pola asuh dan ajar bagi anak yang telah tamat TK.
Menyadari bahwa ternyata kerinduan untuk mendirikan SD Harapan Bangsa bukan hanya kerinduan penyelenggara sekolah semata tetapi juga kerinduan para orang tua murid, maka hal ini makin memantapkan sekolah untuk mengembangkan sayap, membuka dan mendirikan SD Harapan Bangsa. Maka pada Tahun Pelajaran 2009 / 2010, dimulailah angkatan perdana SD Harapan Bangsa, dengan jumlah peserta didik sebanyak 14 siswa.
Sekarang Agustus 2013, SD Harapan Bangsa Pati sudah memiliki 101 siswa dari kelas 1 s/d kelas 5
Tidak ada komentar:
Posting Komentar